BlogHome ServiceElektronikAC Overheat: Penyebab dan Solusi Lengkapnya

AC Overheat: Penyebab dan Solusi Lengkapnya

Dipublikasikan oleh Karinta Ariani dan Diperbarui oleh Nabila Azmi

Jun 5, 2025

6 menit membaca

Copied to clipboard
ac-overheating-panas

Menjaga kinerja AC agar tidak cepat panas (overheating) sangatlah penting. AC overheat adalah kondisi ketika suhu AC terasa panas dan tidak bisa mendinginkan ruangan sebagaimana mestinya. 

Hal ini tentu berpengaruh pada performa AC itu sendiri. Akibatnya, kinerja AC bisa menurun, mudah rusak, hingga meningkatkan tagihan listrik bulanan. 

Sebenarnya, apa penyebab AC tidak dingin ini dan bagaimana cara mengatasinya? Catat informasi lengkapnya berikut, Pins!

Penyebab Umum AC Panas

thermostat-ac-rumah
Source: Freepik

Pernahkah Pins mengalami suhu ruangan yang terasa panas seolah AC yang terpasang tidak berfungsi? Coba telaah, berikut berbagai penyebab AC panas yang mungkin terjadi:

1. Filter Udara Tersumbat

Filter AC berfungsi untuk menyaring debu, kotoran, ataupun partikel lainnnya agar AC bisa menghasilkan udara yang bersih. Namun, kotoran yang menumpuk di dalam filter bisa menghambat sirkulasi udara.

Kondisi ini mengharuskan AC bekerja lebih keras, khususnya pada bagian kompresor dan motor kipas. Inilah yang kemudian mengakibatkan AC overheat. Sebelum semakin parah, sebenarnya kamu bisa memerhatikan tanda-tanda overheating karena filter AC kotor.

Contohnya, AC sering mati sendiri secara tiba-tiba, suhu ruangan tidak stabil, serta terdengar suara bising dari AC.

2. Kondensor atau Evaporator Kotor

Kondensor AC adalah komponen di unit outdoor yang fungsinya menyerap panas dari evaporator lalu membuangnya ke udara luar. 

Sementara evaporator adalah komponen AC di unit indoor yang bertugas menyerap panas dari udara di dalam ruangan, kemudian mengeluarkan udara yang sejuk. 

Melihat fungsinya saling berkaitan dan penting dalam proses pendinginan, maka ketika salah satu atau kedua komponen ini kotor, perputaran udara panas dan dingin akan terganggu. 

Hal ini memicu kompresor AC bekerja lebih keras untuk mempertahankan suhu, sehingga terjadilah overheating

3. Freon AC Kurang

Freon adalah zat yang berperan utama sebagai bahan pendingin AC. Jika freon kurang, maka AC harus bekerja lebih keras sehingga berisiko menjadi overheat

Kadar freon dalam sistem bisa berkurang umumnya karena kebocoran. Maka itu, penting untuk Pins memeriksa apakah ada indikasi freon AC bocor

Misalnya, udara dari AC tidak dingin, muncul bunga es, terdengar suara mendesis halus dari unit AC, tagihan listrik meningkat, hingga AC mati mendadak. 

4. Kompresor AC Rusak

AC punya banyak komponen penting, salah satunya adalah kompresor. Tugas utamanya adalah memompa freon dari evaporator ke kondensor dengan cara menekan freon agar bisa melepas suhu panas. Alhasil, siklus pendinginan AC bisa berjalan optimal. 

Namun, jika kompresor rusak, maka performanya akan menurun, sehingga tidak mampu menjaga sirkulasi freon dengan baik. Sistem AC yang akan terkena dampaknya karena harus bekerja lebih keras untuk mendinginkan ruangan. 

Inilah yang kemudian jadi penyebab kompresor AC overheat karena beban kerja yang terlalu keras dan berat. Sebelum semakin parah, Pins perlu memahami tanda awal kerusakan kompresor. 

Mulai dari AC terasa tidak dingin, kompresor AC mati hidup, unit outdoor mengeluarkan suara yang tidak wajar, hingga kompresor tidak menyala sama sekali. 

5. Masalah Kelistrikan

Masalah pada kelistrikan, seperti tegangan listrik yang tidak stabil, kabel longgar, atau sambungan instalasi yang buruk dapat menjadi AC overheat atau cepat panas. 

Jangan tunda untuk diperbaiki, Pins, sebab bagaimana pun AC adalah perangkat elektronik yang sangat bergantung pada arus serta tegangan listrik yang stabil untuk bisa berfungsi optimal. 

Jika masalah kelistrikan ini tidak segera diperbaiki, ada risiko jangka panjang yang mungkin terjadi. 

Misalnya, overheat pada AC semakin parah sehingga bisa merusak komponen-komponen lainnya, memicu korsleting karena komponen listrik terbakar, kerja AC menurun, AC jadi berumur pendek dan tidak awet. 

Dampak AC Overheat

AC panas atau overheat bisa menimbulkan dampak kini dan nanti, terutama bila terus dibiarkan tanpa perbaikan. Berikut dampak langsung bila AC overheat:

  • Komponen-komponen AC cepat rusak akibat panas yang berlebihan. 
  • AC sering mati tiba-tiba karena pemutusan arus listrik secara otomatis untuk mencegah kerusakan. 
  • Tagihan listrik naik karena kompresor AC bekerja lebih keras untuk mencapai suhu yang diinginkan. 
  • Ruangan terasa kurang nyaman karena AC tidak mampu mendinginkan suhu dengan optimal. 

Sementara dampak jangka panjang AC overheat meliputi:

  • AC bisa mati total karena panas yang berlebihan. 
  • AC jadi berumur pendek sehingga kamu harus siap mengganti unit lebih cepat. 
  • Biaya perbaikan jadi lebih mahal karena perlu mengganti berbagai komponen yang rusak sekaligus. 

Cara Mengatasi AC Overheat

Hindari membiarkan AC overheat tanpa penanganan. Berikut cara mengatasi AC panas yang bisa dilakukan sendiri hingga bersama teknisi:

1. Bersihkan Filter Udara secara Rutin

Membersihkan filter udara adalah langkah paling perawatan AC yang sederhana namun sangat efektif untuk mengatasi AC overheat

Jadi, jangan disepelekan ya Pins! Membersihkan filter bagi kinerja AC bisa bermanfaat untuk meningkatkan aliran udara agar AC tidak cepat panas, mengoptimalkan pengeluaran udara dingin, menghembat tagihan listrik, sampai memperpanjang umur AC. 

Agar tak salah langkah, berikut panduan singkat cara membersihkan filter AC:

  1. Matikan AC dan cabut kabel dari stopkontak.
  2. Buka penutup unit indoor AC, kemudian lepaskan filter udara. 
  3. Bersihkan filter menggunakan air bersih atau beri sabun dan sikat dengan lembut bila perlu. 
  4. Keringkan filter sepenuhnya sebelum dipasang kembali. 
  5. Pasang filter dan tutup unit AC sampai rapat. 

2. Cek dan Bersihkan Kondensor/Evaporator

Penting untuk rmemeriksa dan membersihkan komponen AC secara berkala, termasuk kondensor serta evaporator, untuk menjaga kinerja AC tetap optimal. Jika memungkinkan, Pins bisa melakukan pembersihkan ringan sendiri seperti menyikat unit AC indoor maupun outdoor dari debu. 

Namun, bila ingin membersihkan dan servis AC secara menyeluruh khususnya di bagian-bagian dalam, kamu lebih disarankan untuk memanggil teknisi profesional. Pembersihan kondensor dan evaporator bisa dilakukan secara rutin, setidaknya setiap 3-6 bulan sekali tergantung pemakaian. 

3. Periksa Kadar Freon secara Rutin

Freon punya peran penting dalam proses pendinginan AC. Itu sebabnya, menjaga kadar freon tetap ideal sangat penting agar AC tidak bekerja terlalu keras sehingga dapat mengakibatkan overheating

Salah satu cara untuk mengoptimalkan fungsi AC dan menjaga kadar freon adalah dengan melakukan pemeriksaan berkala. Hal ini berguna mendeteksi bila ada kebocoran pada freon sekaligus menjaga kinerjanya agar tetap stabil. 

4. Cek Instalasi Listrik dan Grounding

Selain freon, instalasi listrik di rumah juga harus diperiksa secara berkala untuk memastikan kondisinya baik sehingga mendukung kerja AC yang optimal. 

AC apa pun, termasuk AC hybrid yang menggabungkan dua sumber energi agar pendinginan lebih efisien, butuh tegangan listrik yang stabil agar bisa bekerja dengan baik. 

Bagaimana jika arus listrik tidak stabil? Kondisi ini berisiko membuat kerja kompresor dan mesin kipas AC tidak efektif, sehingga bisa cepat panas dan akhirnya mudah rusak. 

5. Servis AC secara Berkala

Melakukan servis AC secara rutin penting untuk memastikan setiap komponen AC dapat bekerja dengan baik, sehingga bisa mencegah sekaligus mengatasi AC overheat

Agar hasilnya baik dan AC bisa kembali bekerja optimal, Pins perlu memilih teknisi AC yang terpercaya. Tipsnya bisa dimulai dari memastikan teknisi sudah berpengalaman, lalu memeriksa ulasan pengguna lain bila ada. 

Jangan bingung, Pins, kamu bisa memilih Pinhome sebagai solusi perawatan peralatan rumah tangga. Dengan kode Promo Pinhome, kamu bisa menikmati berbagai layanan tanpa khawatir soal biaya!

Nah, setelah memahami semua informasi mengenai AC overheat, tentu kamu jadi tahu bahwa kondisi ini sebenarnya bisa dicegah dengan perawatan rutin dan pemeriksaan berkala.

Penting juga untuk menggunakan layanan profesional guna memastikan perawatan AC tepat serta menjaga fungsinya agar tetap optimal. Pinhome Home Service hadir sebagai solusi terpercaya untuk servis AC secara menyeluruh, cepat, dan profesional. 

Copied to clipboard

Properti Rekomendasi

    Rp 550,8 Juta - Rp 1,5 Miliar
    Angsuran mulai dari Rp3,8 Juta/bln
      Rp 181 Juta
      Angsuran mulai dari Rp1,2 Juta/bln
        Rp 357,1 Juta - Rp 780 Juta
        Angsuran mulai dari Rp2,5 Juta/bln

        Properti Eksklusif: Green Paradise City

        Parung Panjang, Kab. Bogor
          Rp 1 Miliar - Rp 1,1 Miliar
          Angsuran mulai dari Rp7,2 Juta/bln

          Properti Eksklusif: The Agathis

          Pancoran Mas, Kota Depok

          © lifestyle.pinhome.id

          Pinhome App

          Coba Aplikasi Pinhome

          Cari, konsultasi, beli, hingga jasa perawatan rumah, semua ada!
          Unduh sekarang dan nikmati manfaatnya.

          iOS PCA DownloadAndroid PCA Download