Arti Warna Kerokan, Apakah Semakin Merah Semakin Bagus?

Seperti yang Pins tahu, kerokan bisa menimbulkan memar pada kulit yang sebenarnya tidak berbahaya. Namun, seiring waktu, warna kerokan bisa berubah dan memiliki arti tersendiri, lho. 

Jika kamu menjumpai salah satu atau lebih warna kerokan di bawah ini, coba cek dulu apa maksudnya, ya. Simak ulasannya di sini!

Arti Warna Kerokan

Umumnya, guratan atau goresan warna merah pada kulit setelah dikerok akan terus ada selama dua sampai tiga hari. Setelah itu, warna kerokan akan memudar hingga benar-benar hilang sepenuhnya. 

Walau begitu, banyak orang yang khawatir apakah warna kerokan yang muncul normal atau tidak. Jika Pins adalah salah satu diantaranya, simak arti warna kerokan di bawah ini. 

Baca Juga: 5 Titik Refleksi untuk Perut Kembung Agar Lebih Lega

Pink (Merah Muda)

Bila hasil kerokan berwarna merah muda atau pink, Pins tidak perlu khawatir. Ini adalah warna yang cukup umum dan kerap dialami oleh mereka yang kekurangan aliran darah nutrisi. 

Warna kerokan merah muda juga mungkin menjadi pertanda penyakit apa pun yang diduga diderita seseorang berkembang baru-baru ini. 

Merah Gelap

Jika usai dikerok kulit menunjukkan memar berwarna merah gelap, ini mungkin mengindikasikan terjadinya peradangan tubuh. Namun, perhatikan lagi di mana warna kerokan muncul karena bisa jadi di situlah letak peradangan terjadi. 

Penting pula diingat bahwa arti warna kerokan satu ini bisa jadi ada masalah kesehatan yang menumpuk. Ini bisa jadi tanda kondisi mendasar yang mungkin tengah berkembang.  

Ungu atau Kehitam-hitaman

Selain merah, ada kalanya hasil kerokan berwarna ungu kehitam-hitaman. Warna ini mungkin menunjukkan kondisi kesehatan yang sudah berlangsung lama di tubuh seseorang. 

Pada kasus yang jarang, warna ungu usai dikerok bisa jadi tanda kerusakan jaringan di bawah kulit. Namun, ada baiknya Pins berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui apa penyebab pastinya. 

Baca Juga: Titik Pijatan untuk Sakit Ulu Hati dan Asam Lambung

Coklat

Warna coklat yang terjadi usai tubuh dikerok merupakan indikasi tubuh sedang dehidrasi. Pins mungkin tidak mengonsumsi cukup air di siang hari sehingga tubuh kekurangan cairan di area yang paling dibutuhkan. 

Untungnya, warna kerokan ini merupakan indikasi masalah kesehatan yang paling mudah diatasi, yakni minum air yang banyak. 

Penyebab Kerokan Menyebabkan Memar di Kulit

Nah, kamu tidak perlu khawatir lagi setelah melihat arti warna kerokan. Jika berwarna merah, ini adalah warna yang paling umum terjadi. Bila Pins khawatir, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. 

Walau terlihat menakutkan, kerokan sebenarnya tidak terasa sakit dan baik untuk tubuh. Namun, banyak orang yang mungkin khawatir karena metode ini menimbulkan memar di kulit. 

Hal ini terjadi karena kerokan memecah pembuluh darah kecil di bawah permukaan kulit, yaitu kapilet. Maka dari itu, kulit akan terlihat memar dan merah untuk sementara waktu. 

Selain itu, kerokan terkadang bisa menimbulkan pembengkakan yang juga akan hilang dengan sendirinya. Jadi, Pins tidak perlu khawatir, ya. 

Manfaat Kerokan untuk Kesehatan

Arti warna kerokan mungkin bisa memberitahu indikasi sebuah penyakit. Bahkan, pengobatan alternatif ini diklaim baik untuk kesehatan, selain meredakan gejala masuk angin, lho. Apa saja?

Mengatasi Nyeri Leher

Alih-alih pakai bantal hangat, kamu bisa melakukan kerokan untuk mengatasi nyeri leher. 

Meredakan Sakit Kepala Migrain

Tidak hanya sakit leher, sakit kepala migrain bisa diredakan dengan kerokan. Penelitian menunjukkan pengobatan alternatif ini tidak kalah ampuh dengan konsumsi obat sakit kepala yang bisa dibeli bebas. 

Baca Juga: 10 Titik Refleksi Nyeri Dada Agar Cepat Reda

Membantu Mengurangi Pembengkakan Payudara

Pembengkakan payudara kerap terjadi pada ibu menyusui. Alhasil, mereka kesulita untuk menyusui anak. Untungnya, kerokan diyakini efektif membantu mengurangi masalah pembengkakan payudara. 

Meringankan Gejala Hepatitis B

Hepatitis B biasanya menimbulkan beragam gejala, seperti kerusakan liver, peradangan, hingga jaringan parut pada liver. Pins bisa meredakan berbagai gejala hepatitis B tersebut lewat kerokan, asalkan dilakukan dengan aman. 

Beritahu Jika Kerokan Terasa Tidak Nyaman

Jika baru mengenal kerokan, Pins mungkin tidak tahu apa yang diharapkan dari pengobatan alternatif ini. Maka dari itu, tidak heran bila kamu khawatir dengan memar atau pembengkakan yang terjadi di area bekas kerokan. 

Walau begitu, Pins tetap harus memberitahu orang yang mengerok ketika terasa sakit atau tidak nyaman. Dengan begitu, orang tersebut bisa tahu apakah cara kerokan yang dilakukan sudah benar atau belum. 

Kerokan memang bisa menimbulkan memar pada seseorang. Memar dan bintik-bintik ini umumnya tidak berbahaya meskipun terkadang setiap orang memiliki arti warna kerokan masing-masing. 

Jika Pins merasa cemas atau memar di kulit tidak kunjung hilang setelah berhari-hari, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter. 

Nah, itu tadi arti warna memar yang biasa terjadi usai kerokan. Jika tubuh merasa lelah dan butuh relaksasi, Pins bisa pesan layanan Massage dari Pinhome Home Service di aplikasi Pinhome. 

Ada berbagai jenis pijat yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan badan Pins, ya. Download aplikasi Pinhome di sini.

Baca Juga: 11 Cara Agar Tidak Mabuk Perjalanan saat Pergi Jauh

---

Nikmati layanan rumah tangga seperti cuci mobil, servis dan cuci AC, desinfektan & fogging, hingga massage dari Pinhome Home Service hanya dalam satu kali klik. Dapatkan pula paket perlindungan AC yang bisa dipilih sesuai kebutuhan melalui aplikasi Pinhome. 

Tunggu apa lagi, segera unduh aplikasi Pinhome di App Store atau Google Play sekarang dan rasakan pengalaman rumah yang bersih dan tubuh yang lebih rileks. Hanya di Pinhome Home Service yang memberikan solusi kebersihan dan perawatan properti, serta kendaraan dengan mudah.