Kisaran Biaya Cat Mobil Full Body di Bengkel Umum dan Resmi

Biaya cat mobil memang dikenal cukup mahal, terlebih jika melakukannya di bengkel cat resmi. Bahkan, ada rumor yang mengatakan kalau harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah.

Itu sebabnya, tak sedikit orang yang memilih mengecat mobilnya di bengkel umum dekat rumah. Ini dilakukan agar harga cat mobil bisa ditekan anggarannya.

Selain masalah harga, perbedaan lokasi pengecatan ini juga memiliki resiko tersendiri. Dalam ulasan ini kami akan jelaskan perbedaan biaya cat mobil full body di bengkel umum dan resmi beserta keuntungan dan kelebihannya.

Daftar Biaya Cat Mobil Full Body

Cat Mobil Full Body Bengkel Resmi

Pada dasarnya, biaya cat mobil full body di bengkel resmi memang lebih mahal. Namun, Pins harus paham bahwa biaya ini akan bergantung pada merek dan juga ukuran mobil.

Semakin bagus dan besar merek serta ukuran mobil, maka biayanya semakin tinggi. Sebagai contoh, berikut adalah referensi biaya dan harga cat mobil full body dari Auto2000 yang merupakan jaringan resmi Toyota:

• Biaya cat ulang full body untuk Toyota Agya sekitar Rp7.000.000.
• Harga cat mobil full body untuk Toyota Avanza ada di kisaran Rp10.400.000.
• Biaya cat mobil full body Kijang Innova ada di kisaran Rp11.811.000.

Jika mobil Pins ukurannya lebih besar dari Innova, biayanya juga akan semakin tinggi. Bisa mencapai 17 jutaan.

Harga yang disebutkan di atas adalah contoh untuk mobil jenis Toyota. Tentunya, mobil dengan merek yang lebih bonafide seperti BMW, Mercedes, dan lain-lain akan lebih mahal.

Pengerjaan cat mobil full body ini biasanya membutuhkan waktu agak lama. Bisa mencapai 10 hari kerja. Waktu yang lama ini terjadi karena sebelum proses pengecatan, seluruh body mobil harus dibersihkan. Kemudian lanjut dengan perbaikan bodi mobil yang cacat.

Proses pengecatan akan dimulai dengan memberikan epoxy, cat dasar pabrik, dan juga lapisan varnish.

Baca Juga: 11 Rekomendasi Merek Karpet Mobil Terbaik

Cat Mobil Full Body Bengkel Umum

Harga cat mobil di bengkel umum memang lebih murah. Perbedaan harga ini bisa terjadi karena metode dan material cat yang digunakan tak sama.

Ada dua jenis metode yang biasa mereka gunakan. Pertama metode cat oven dan kedua dengan pengeringan di bawah sinar matahari langsung.

Berikut ini adalah estimasi harga cat mobil full body di bengkel umum:

• Cat DuPont, Nippon Paint, Apsara, atau Blinken dibanderol dari harga Rp4.000.000
• Cat Spies Hecker atau Sikkens mulai dari angka Rp6.000.000 s/d Rp9.000.000

Selain kedua kategori di atas, bengkel umum biasanya juga menyediakan cat jenis polyurethane dan acrylic lacquer. Harga kedua jenis cat ini lebih murah jika dibandingkan dengan merk cat mobil sebelumnya.

Kisaran Biaya Cat Mobil Per Panel Bengkel Resmi dan Umum

Mengecat mobil tidak hanya full body, melainkan Pins bisa mengecat bagian tertentu saja. Tentu saja ada perbedaan harga full body dan per panel. Berikut ini kisaran harganya.

Kisaran Biaya Cat Mobil Per Panel di Bengkel Resmi

Bumper depan dan Belakang Rp620.000

Fender Rp650.000

Pintu Belakang/ Bagasi Rp720.000

Trisplang Kaki Bawah Rp450.000

Bagasi Rp750.000

Kap Mesin Rp720.000

Atap Rp1.800.000

Kisaran Biaya Cat Mobil Per Panel di Bengkel Umum

Pintu Rp150.000 – Rp350.00

Fender/ Spakbor Rp150.000 – Rp450.000

Bumper depan dan belakang Rp150.000 – Rp450.000

Kap Mesin & Bagasi Rp150.000 – Rp600.000

Atap atay Kabin Atas Rp150.000 – Rp800.000

Sebagai catatan yang Pins harus ingat, Harga diatas hanya berupa kisaran, harga bisa saja sedikit berbeda karena adanya perbedaan wilayah dan kondisi keuangan negara pada saat ini.

7 Jenis Cat Mobil untuk Full Body dan Per Panel

Hasil akhir ketika Pins melakukan pengecatan akan sangat bergantung pada jenis cat yang digunakan. Jika Pins salah memilih bahan ketika mengecat mobil, yang ada car yang digunakan tidak mengeluarkan warna yang seharusnya.

Berikut ini jenis cat mobil beserta kegunaannya.

Wash Primer

Ketika telah membersihkan dan melakukan pengamplasan pada mobil yang ingin dicat, Pins perlu melapisi mobil dengan cat primer terlebih dahulu. Salah satunya jenis wash primer yang paling banyak digunakan.

Kegunaan cat ini sebagai cat dasar dan ketika Pins melakukan pengaplikasian warna pada mobil. Cat akan lebih menempel karena telah dilapisi primer terlebih dahulu. Tanpa primer cat akan lebih cepat mengelupas bahkan tidak menempel pada body mobil.

Urethane Primer/ Polyurethane

Sama seperti wash primer, jenis cat ini juga merupakan cat dasar. Namun Polyurethane memiliki kecenderungan untuk lebih lama kering dibandingkan wash primer. Cat ini biasanya digunakan untuk Pins yang ingin membuat mobil tampak mengkilap atau glossy.

Epoxy Primer

Seperti namanya, cat ini merupakan car dasar namun berjenis epoxy. Kelebihan car epoxy adalah mampu melindungi logam lebih baik dari karat dan tidak teroksidasi. Cat epoxy juga memiliki kemampuan tahan air sehingga mobil tidak mudah lembab. Biasanya cat ini digunakan pada bagian mobil yang terbuat dari logam.

Lacquer Surfacer

Jika Pins telah melapisi mobil dengan cat dasar, biasanya car lacquer akan menjadi lapisan kedua pada mobil. Tujuannya agar body mobil bisa terjaga lebih baik karena cat ini mampu melindungi dari korosi. Selain itu cat lacquer juga membuat proses pengecatan lebih cepat karena kemampuannya untuk kering sangat cepat dibandingkan cat jenis lainnya.

Urethane Surfacer

Jika urethane primer dipakai sebagai cat dasar, maka jenis surfacer digunakan pada lapisan kedua atau setelahnya. Sama seperti lacquer surfacer, jenis cat ini digunakan untuk melindungi cat mobil agar lebih tahan lama terhadap adhesi dan mampu mencegah korosi.

Thermosetting Amino Alkyd Surfacer

Sama seperti jenis cat surfacer lainnya, cat ini juga merupakan cat lapis kedua. Namun perbedaannya thermosetting amino alkyd surfacer menggunakan bahan melamine dan alkyd resin. Cat ini biasanya lebih mahal dibandingkan cat surfacer lainnya. Proses pengeringannya juga membutuhkan temperature 90 hingga 120 derajat. Namun menggunakan cat ini akan membuat body mobil jauh lebih terlindungi.

Top Coat

Jika Pins sudah mengaplikasikan semua jenis cat pada mobil. Maka proses akhirnya Pins memerlukan top coat. Top coat merupakan cat bening dengan pilihan doff, glossy dan semi glossy. Setiap pilihan ini akan memberikan sentuhan akhir berbeda-beda pada cat.

Perbedaan Cat Mobil di Bengkel Resmi dan Umum

Bila pertanyaannya mana yang lebih baik, bengkel resmi adalah jawabannya.

Terlepas dari harga yang lebih mahal, bengkel resmi selalu menyediakan opsi cat berkualitas. Namun, pertanyaan ini bisa relatif juga jawabannya, terutama jika dana yang tersedia tidak banyak. 

Berikut adalah perbedaan cat mobil full body di bengkel umum dan resmi. Pins bisa membandingkan sendiri dan mengambil keputusan yang terbaik berdasarkan situasi masing-masing:

• Bengkel umum menawarkan biaya yang lebih murah dibandingkan bengkel resmi.
• Waktu pengerjaan bengkel umum lebih cepat dan fleksibel, sementara bengkel resmi butuh waktu lebih lama karena antrian kendaraan yang masuk.
• Kualitas cat mobil di bengkel resemi lebih baik, mulai dari pilihan cat hingga mesin semprot dan tenaga ahli.
• Cat di bengkel umum berbahan dasar DUCo atau Lacquer yang mudah kering, tetapi cepat pudar.
• Cat di bengkel resmi memakai cat oven berbahan dasar Polyuréthanne.

Hasil akhir dari bengkel resmi sudah pasti lebih baik, mengkilap, dan tahan goresan. Namun, jika memang Pins tak memiliki dana yang cukup, cat mobil di bengkel umum tetap bisa dipilih. 

Hanya saja, ingat untuk selalu mencari bengkel umum dengan kualitas yang oke. Jangan sampai Pins sudah keluar dana tidak sedikit namun hasilnya mengecewakan. 

Baca Juga: Pasti Berhasil! 5 Cara Menghilangkan Lecet Pada Mobil

Resiko Mengecat Mobil Sembarangan

Pins mungkin mempertimbangkan harga untuk memilih dimana mengecat mobil. Namun Pins juga tidak boleh memilih tempat dengan sembarangan untuk mengecat mobil. Karena bisa jadi harga yang murah justru membuat Pins mengeluarkan harga lebih mahal karena kesalahan yang dilakukan.

• Beberapa kesalahan diantaranya adalah:
• Warna tidak rapi dan tidak merata.
• Warna cat tidak konsisten.
• Cat lebih cepat pudar.
• Body mobil banyak debu.

Harus diingat, selain harga Pins juga harus mempertimbangkan reputasi bengkel dan hasil kerja mereka sebelum memilihnya.

Tips Menekan Harga Cat Mobil

Apakah biaya cat mobil full body bisa ditekan? Tentu. 

Pertama, Pins harus mampu menjaga dan merawat kondisi body mobil dengan baik. Bersihkan dengan rajin. Hindari hal-hal yang bisa membuat body mobil tergores. Berikut beberapa poin yang perlu kamu perhatikan:

• Hindari menjemur mobil di bawah terik sinar matahari untuk mencegah warna cat pudar.
• Pilih asuransi mobil all risk yang menanggung biaya kerugian kecil, termasuk pengecatan full body.
• Pilih cat mobil per panel yang lebih murah, tetapi cocok ketika kerusakan cat mobil di beberapa area saja.

Terlepas dari bengkel mana yang Pins pilih, selalu ingat untuk tidak sembarangan dalam mengecat mobil. 

Pilihan yang salah bisa menghasilkan pewarnaan yang tidak rapi, hasil cat tidak sama/belang, dan bahkan warnanya pudar. Metode pengecatan yang tidak benar juga beresiko memunculkan saran debu. 

Yuk, lebih bijak menghadapi biaya cat mobil full body yang lumayan menguras kantong.

Baca Juga: Kisaran Biaya Poles Mobil Hingga Kinclong Berhari-hari

---

Nikmati layanan rumah tangga seperti cuci mobil, servis dan cuci AC, desinfektan & fogging, hingga massage dari Pinhome Home Service hanya dalam satu kali klik. Dapatkan pula paket perlindungan AC yang bisa dipilih sesuai kebutuhan melalui aplikasi Pinhome. 

Tunggu apa lagi, segera unduh aplikasi Pinhome di App Store atau Google Play sekarang dan rasakan pengalaman rumah yang bersih dan tubuh yang lebih rileks. Hanya di Pinhome Home Service yang memberikan solusi kebersihan dan perawatan properti, serta kendaraan dengan mudah.