Dipublikasikan oleh Nur Dwi Ratnasari
Des 4, 2023
5 menit membaca
Daftar Isi
Ketika motor sudah menempuh jarak tertentu maka perlu dilakukan inreyen. Lalu bagaimana cara inreyen motor baru? Jawabannya bisa Pins temukan di sini!
Inreyen atau break in adalah proses komponen mesin motor baru bergesekan agar saling menyesuaikan. Proses ini dianggap penting karena mampu membiasakan diri pengendara dengan motor baru.
Istilah inreyen sebenarnya sudah cukup akrab di telinga pecinta otomotif. Inreyen berguna untuk membersihkan mesin dari sisa serpihan logam saat proses perakitan kendaraan.
Proses inreyen juga mengarah kepada proses adaptasi komponen motor sebelum kayak digunakan. Dengan melakukan inreyen sendiri usia komponen internal akan bertahan lebih lama.
Inreyen juga sangat ditekankan oleh pabrikan sebagai proses yang penting dilakukan setiap pemilik kendaraan. Walaupun motor baru sudah mengalami proses pengujian yang ketat tapi setiap produknya belum tentu dapat langsung digunakan.
Cara inreyen motor baru perlu memperhatikan kecepatan dan ganti oli secara rutin. Masa inreyen motor ditetapkan hingga pemakaian 500 km pertama atau mencapai 1000 km.
Pada masa inreyen motor tidak boleh terbebani dan harus mengontrol kondisi laju kecepatan. Mesin bisa rusak apabila cara inreyen motor baru keliru diterapkan. Panduan inreyen sebenarnya bisa Pins simak dalam buku pedoman pemakaian sepeda motor yang diberikan ketika pembelian kendaraan.
Inreyen motor dilakukan untuk semua jenis kendaraan mulai dari motor bebek, matic hingga motor sport. Saat masa inreyen sebaiknya tidak digunakan dulu untuk berboncengan sebab bisa menambah beban kerja komponen dalam motor tersebut.
Baca juga:
Motor baru yang tidak melewati inreyen juga menimbulkan resiko kerusakan tersendiri. Setiap pabrikan melakukan pengujian sebelum motor dipasarkan. Sayangnya motor langsung digeber untuk memastikan kondisi mesin apakah masih bisa hidup atau tidak.
Ketika motor sudah berada di tangan konsumen maka komponen mesin mulai bergerak dan bergesekan. Proses ini akan menghasilkan tingkat kehalusan yang berbeda-beda. Resikonya jika tidak dilakukan dengan benar atau sama sekali tidak melalui proses inreyen adalah komponen mudah mengalami aus.
Baca juga:
Bagaimana cara inreyen motor baru? Sebenarnya ada 17 langkah yang bisa Pins ikuti dalam proses ini yakni sebagai berikut:
Baca juga:
Selain memperhatikan cara inreyen motor baru di atas, Pins juga perlu mengamati kondisi mesin setelah inreyen. Ketika melaju pengendara sering menahan posisi gigi dalam kecepatan tertentu dalam durasi waktu yang lama.
Sebaiknya hal ini perlu Pins hindari karena proses perpindahan gigi sebaiknya tidak mencapai putaran tinggi namun torsi tetap ideal. Ketika motor baru sampai di tangan sebelum digunakan harus dipanaskan terlebih dulu.
Waktu pemanasan singkat yakni tidak sampai 10 menit agar membiarkan mesin hidup dalam kondisi langsam. Tanpa memanaskan mesin maka proses inreyen tidak akan maksimal.
Selama masa inreyen setiap pagi atau setelah motor diparkirkan lebih dari 6 jam maka lakukan pemanasan mesin selama 3 menitan. Tetap jaga performa mesin pasca inreyen dengan memperhatikan kapan sebaiknya servis motor.
Dengan inreyen yang tepat akan berdampak komponen mesin kian presisi. Cara inreyen motor baru tidak boleh membebani kendaraan dengan beban berat. Waktu penggantian oli dan servis dilakukan sesuai anjuran dari pabrik untuk menjaga performa mesin.
Source Feature Image: Pexels
Nikmati layanan rumah tangga seperti cuci mobil, servis dan cuci AC, desinfektan & fogging, hingga massage dari Pinhome Home Service hanya dalam satu kali klik. Dapatkan pula paket perlindungan AC yang bisa dipilih sesuai kebutuhan melalui aplikasi Pinhome.
Tunggu apa lagi, segera unduh aplikasi Pinhome di App Store atau Google Play sekarang dan rasakan pengalaman rumah yang bersih dan tubuh yang lebih rileks. Hanya di Pinhome Home Service yang memberikan solusi kebersihan dan perawatan properti, serta kendaraan dengan mudah
© lifestyle.pinhome.id