Dipublikasikan oleh Nur Dwi Ratnasari
Des 5, 2023
4 menit membaca
Daftar Isi
Blender portable sering jadi pilihan banyak orang karena desain mungil dan mudah dibawa kemana-mana. Cara menggunakan blender portable pada dasarnya tidak berbeda dengan blender biasa.
Selain itu ada blender portable yang tidak menggunakan listrik melainkan tenaga manusia. Jika memakai listrikpun daya yang dibutuhkan tidak begitu besar.
Kelebihan lainnya adalah bagian jar bisa difungsikan sebagai wadah air minum langsung. Desain ergonomis dan praktis maka tak heran bila peminatnya semakin tinggi dari hari ke hari.
Bagi yang belum akrab dengan pengoperasian blender portable bisa menyimak langkah dibawah ini!
Cara menggunakan blender portable dimulai dengan menyiapkan bahan yang ingin dihaluskan. Potong bahan kecil-kecil agar mudah dihancurkan oleh mata pisau.
Pins dapat menambahkan air tapi jangan menggunakan air panas. Air panas mampu meningkatkan penguapan yang cepat sehingga memperbesar tekanan dalam blender.
Lebih buruknya lagi bisa menyebabkan ledakan. Selain air panas beberapa jenis makanan yang tidak disarankan masuk ke blender ialah kentang, kacang, makanan beraroma kuat maupun kentang.
Apabila bahan tersebut bertekstur keras maka ada baiknya direndam dengan air panas agar teksturnya lebih lembut. Sementara makanan beraroma kuat mampu meninggalkan bau yang sulit untuk dihilangkan.
Es batu juga akan sulit untuk dihancurkan dengan blender portable. Umumnya blender konvensional dengan mata pisau berbahan stainless steel yang ukurannya lebih besar bisa menghancurkan es batu.
Jika ingin membuat minuman dingin, Pins bisa menambahkan air dingin ke dalam wadah.
Tuang semua bahan ke dalam jar namun jangan sampai penuh. Isi saja 80 % atau ⅔ dari ukuran jar. Tujuannya agar mata pisau dapat bekerja secara maksimal.
Baca Juga: Rekomendasi 15 Mobil Second di Bawah 100 Juta
Setelah itu tutup rapat jar agar ketika diblender bahan tidak muncrat kemana-mana. Blender portable umumnya memiliki wadah yang terpisah dengan pisau. Pasang dulu komponennya dengan cara diputar.
Untuk merapatkan bagian penutup jar dapat diputar hingga jar menyatu sempurna. Ketika digoyang jar tidak bergeser atau bergetar. Setelah itu siap untuk menyalakannya.
Pastikan saat menggunakan blender tidak dalam keadaan dicas. Bila daya baterai habis maka cas dulu sebelum digunakan.
Tujuannya agar baterai blender tetap awet dan tidak mudah lowbat. Blender portable tak ubahnya dengan blender konvensional. Terdapat pilihan kecepatan yang bisa dipilih sesuai selera.
Kebanyakan hanya memiliki dua tingkat kecepatan atau hanya memiliki tombol power untuk menyalakan mesin. Jangan terlalu lama menggunakannya karena bisa menyebabkan overheating.
Beri jeda setiap 10-30 menit tergantung dari jenis atau merek blendernya. Bila bahan sudah halus segera matikan. Ingat untuk tidak menyalakan blender jika jar dalam keadaan kosong.
Beberapa blender portable memiliki fitur safety lock. Fitur ini bekerja ketika Pins tidak tepat memasang komponen blender maka mesin tidak akan menyala.
Ada pula fitur auto off yang otomatis mematikan mesin blender secara otomatis setelah beroperasi selama 30 detik. Fitur ini menjaga agar motor blender bisa selalu dalam suhu normal.
Untuk blender portable manual biasanya ada pengait di dekat dudukan. Cara pengoperasiannya biasa diputar searah jarum jam seperti pedal sepeda.
Lama tidaknya proses menghaluskan tergantung seberapa besar tenaga yang Pins kerahkan.
Baca Juga: 8 Cara Menyimpan Udang di Kulkas Agar Tetap Segar
Setelah itu tuangkan hasil blender ke wadah yang diinginkan. Beberapa blender portable memiliki ukuran jar berbeda. Selain dijadikan wadah untuk menghaluskan bahan-bahan berguna pula untuk tempat minuman.
Bahkan ada yang memiliki pengait agar dengan mudah dibawa-bawa. Hanya saja jangan lupa untuk membersihkan wadah usai digunakan sebagai botol minuman.
Wadah blender memiliki desain tanpa pegangan. Selain itu tersedia berbagai desain dan warna menarik yang bisa Pins pilih.
Baca Juga: Prinsip Kerja Motor Listrik yang Paling Utama
Setelah mengetahui cara menggunakan blender portable, jangan lupa untuk merawatnya. Salah satunya dengan mencuci blender dengan benar. Jangan sekali-kali merendam blender terlalu lama di air.
Komponen blender portable bisa dibongkar pasang. Pins bisa melepas semua komponen untuk dibersihkan satu per satu.
Untuk membersihkan bagian tabung beri air setara seperempat jar. Setelah itu tutup wadah kemudian nyalakan mesin blender beberapa saat. Tambahkan irisan jeruk untuk menghilangkan bau yang melekat.
Setelah itu bilas dengan air bersih. Beri sabun dan air mengalir agar kuman dan bakteri yang tersisa lenyap.
Pastikan dulu bahwa kabel tidak sedang terpasang ketika mencucinya. Sementara dudukan dapat dilap dengan kain halus.
Apabila muncul noda beri sedikit air pada kain baru gosok ke area yang bernoda. Lap juga bagian kabel bila blender tersebut tidak memakai baterai. Keringkan blender saat benar-benar bersih sebelum disimpan.
Baca Juga: Manfaat Totok Aura
Setelah dibersihkan maka simpan blender dengan benar. Pins dapat menyimpannya di wadah kardus blender atau di lemari.
Pastikan tempat penyimpanan tidak lembab dan memiliki suhu yang sejuk. Kelembaban tinggi akan mudah mengundang jamur dan serangga.
Jika perlu masukan ke wadah kain atau plastik sebelum dimasukan ke kardus. Gunanya menghindari debu masuk ke komponen blender tersebut.
Ternyata cara menggunakan blender portable tidak sesulit yang dibayangkan, bukan? Dengan perawatan dan penggunaan yang benar maka blender dapat dipakai dalam waktu lama.
Nikmati layanan rumah tangga seperti cuci mobil, servis dan cuci AC, desinfektan & fogging, hingga massage dari Pinhome Home Service hanya dalam satu kali klik. Dapatkan pula paket perlindungan AC yang bisa dipilih sesuai kebutuhan melalui aplikasi Pinhome.
Tunggu apa lagi, segera unduh aplikasi Pinhome di App Store atau Google Play sekarang dan rasakan pengalaman rumah yang bersih dan tubuh yang lebih rileks. Hanya di Pinhome Home Service yang memberikan solusi kebersihan dan perawatan properti, serta kendaraan dengan mudah.
© lifestyle.pinhome.id