10 Tips dan Cara Menyimpan Sayuran di Kulkas Agar Awet

Menyimpan sayur di kulkas dengan cara yang benar akan membuat bahan makanan ini tetap segar dan aman dikonsumsi. Beberapa sayuran perlu disimpan di lemari es, sedangkan lainnya harus matang dulu sebelum diletakkan di kulkas. 

Bahkan, ada sayuran yang sebaiknya disimpan pada suhu ruangan atau di tempat yang kering dengan suhu yang sejuk. Maka dari itu, penyimpanan sayuran tidak boleh sembarangan, Pins. 

Jika bingung harus bagaimana, ada panduan yang bisa Pins ikuti untuk menyimpan sayur di kulkas, nih. Begini caranya!

Cara Menyimpan Sayuran di Kulkas

Pilih Sayuran yang Bisa Disimpan di Kulkas

Seperti yang Pins tahu, tidak semua sayuran bisa disimpan di kulkas. Jadi, kamu perlu tahu dulu apa saja sayur-sayuran yang bisa ditaruh di lemari es. 

Sebagai contoh, asparagus memiliki umur simpan yang pendek meskipun sudah didinginkan. Pins akan tahu kapan asparagus mulai mengering ketika ujung batang terlihat kering dan layu. Alhasil, sayuran ini hanya bisa disimpan selama 2–3 hari. 

Selain asparagus, berikut daftar sayuran lainnya bersama dengan waktu pakainya. 

Jenis Sayuran	Masa Kadaluarsa
Terong Seledri Paprika Kacang polong Artichoke Zucchini Mentimun	< 1 minggu
Labu  Labu kuning Kacang hijau	3–5 hari
Brokoli	3–5 hari
Kubis Brussel	3–5 hari
Kembang Kol	< 1 minggu
Wortel Parsnip Lobak Bit Lobak	2 minggu
Jamur	3–5 hari

Baca Juga: Tahapan Cara Membersihkan Kerang Hijau Dengan Benar

Jaga Kandungan Air pada Sayuran

Kandungan air pada sayuran memang tinggi. Berkat hal tersebut, sayuran bisa bertahan lama dan tidak cepat busuk. Maka dari itu, Pins perlu menjaga kandungan air pada sayuran. 

Caranya tidak sulit. Kamu bisa menyimpan sayuran di plastik yang sudah dilubangi. Lalu, simpan sayuran di dalam kulkas, deh. 

Cuci Sayuran

Mencuci sayuran memang membantu menjaga kebersihan. Sayangnya, tidak semua sayuran yang akan disimpan di kulkas perlu dicuci. Jika dicuci terlebih dulu, sayuran akan lebih lembap sehingga berisiko cepat membusuk dan layu. 

Walau begitu, hal tersebut tidak berlaku ketika Pins hendak menyimpan daun bawang dan asparagus. Kamu bisa kok merendam keduanya di dalam air dan simpan di wadah khusus di kulkas, ya. 

Baca Juga: 5 Cara Menyimpan Tomat di Kulkas Agar Tidak Cepat Busuk

Potong Batang Sayuran

Cara menyimpan sayuran di kulkas agar bertahan lama ternyata tidak boleh melewatkan tahap ini, yaitu memotong batang sayuran. Untuk sayuran bertangkai, Pins perlu memotong bagian tersebut. 

Ini karena daun sayuran harus mengeluarkan uap saat disimpan di kulkas. Sementara itu, keberadaan batang sayuran menghalangi pengeluaran uap yang menyebabkan sayuran cepat busuk. 

Oleh sebab itu, Pins perlu memotong batang sayuran agar lebih awet dan tidak mudah busuk, deh. 

Baca Juga: 10 Resep Pastel Sayur Renyah dan Nikmat

Pisahkan Sayuran dengan Buah-buahan

Pins tahu tidak kalau menyimpan sayuran dengan jenis buah tertentu bisa mempercepat proses pembusukan? Nyatanya, gas etilen dari apel dan pir memang bisa mematangkan alpukat dengan cepat, tetapi bisa membuat sayuran membusuk.

Artinya, Pins perlu memisahkan sayuran dari buah-buahan. Bila punya dua laci yang berbeda, taruh sayuran di laci khusus, sedangkan buah di laci lainnya. 

Di sisi lain, Pins perlu menjauhkan bawang dari kentang agar tidak mudah cepat busuk. Pasalnya, bawang mengeluarkan kelebihan uap air yang bisa memicu kentang bertunas. 

Untuk amannya, Pins bisa menerapkan prinsip apa pun yang utuh akan bertahan lebih lama dari apapun yang dipotong. Sementara itu, apapun yang dipotong atau dikupas perlu disimpan di kulkas. 

Baca Juga: 7 Cara Menyimpan Wortel di Kulkas Agar Tahan Lama

Cek Suhu Kulkas

Cara menyimpan sayuran di kulkas ternyata memerlukan perhatian terhadap suhu kulkas, lho. Ini karena suhu bisa menjaga kebersihan sayuran dengan menghambat pertumbuhan bakteri. 

Idealnya, suhu untuk menyimpan sayuran beradaa di kisaran angka 1–4°C. Bila mengatur lebih dari suhu tersebut, bakteri lebih mudah muncul yang bisa mengubah rasa dan aroma makanan. 

Jika suhunya terlalu rendah, sayuran akan jadi beku dan tidak segar saat hendak diolah. 

Baca Juga: 10 Cara Menyimpan Kangkung di Kulkas Agar Tidak Mudah layu

Lihat Kondisi Sayur secara Rutin

Perlu diingat bahwa tidak semua sayuran bisa disamaratakan masa simpannya. Pins perlu rutin mengecek kondisi sayur secara rutin. Umumnya, sayuran hanya bisa bertahan dalam kurun waktu tiga hari. 

Bila ingin disimpan lebih dari waktu tersebut, cek suhu kulkas untuk menyamakan kondisi sayuran. Pins juga perlu menyingkirkan daun-daun sayur yang sudah menguning agar tidak menyebar ke bagian yang masih baik. 

Baca Juga: 7 Cara Menyimpan Tauge di Kulkas Agar Tidak Mudah Busuk

Sortir Sayur sesuai Jenisnya

Normalnya, kulkas satu atau dua pintu terdiri dari 3–4 rak penyimpanan. Pins bisa memaksimalkan rak-rak tersebut dengan menyimpan sayuran sesuai jenisnya. 

Sebagai contoh, rak terbawah bisa dipergunakan untuk sayuran berdaun hijau, seperti sawi dan bayam. Posisi rak pun menentukan tingkat kesegaran sayuran karena rak terbawah mempunyai suhu yang cukup stabil. 

Selain itu, sorti sayuran sesuai jenisnya membantu Pins mencari dan mengecek bahan makanan ini, bukan? 

Simpan Sayur dalam Kondisi Utuh

Memotong batang sayuran memang baik untuk mencegah terhambatnya pengeluaran uap air. Namun, beberapa sayuran justru sebaiknya disimpan dalam kondisi yang utuh. 

Jika dipotong langsung, sayuran akan cepat membusuk. Oleh sebab itu, Pins bisa memotong bagian yang penting-penting saja, seperti akar dan batang untuk sayuran bertangkai. 

Nah, itu tadi sederet cara menyimpan sayur di kulkas. Pins juga bisa menggunakan wadah khusus penyimpanan sayuran untuk hasil yang lebih optimal, nih. Setelah disimpan, jangan lupa membersihkan area dapur supaya tetap enak dilihat ya. 

Jika butuh bantuan untuk bersih-bersih dapur, Pins dapat mencoba layanan Home Cleaning dari Pinhome Home Service yang terdapat di aplikasi Pinhome. Harganya mulai 50ribu untuk 1 jam dengan berbagai promo tersedia. Klik di sini untuk coba.

Baca Juga: 5 Cara Menyimpan Bayam di Kulkas Agar Tak Cepat Layu

---

Nikmati layanan rumah tangga seperti cuci mobil, servis dan cuci AC, desinfektan & fogging, hingga massage dari Pinhome Home Service hanya dalam satu kali klik. Dapatkan pula paket perlindungan AC yang bisa dipilih sesuai kebutuhan melalui aplikasi Pinhome. 

Tunggu apa lagi, segera unduh aplikasi Pinhome di App Store atau Google Play sekarang dan rasakan pengalaman rumah yang bersih dan tubuh yang lebih rileks. Hanya di Pinhome Home Service yang memberikan solusi kebersihan dan perawatan properti, serta kendaraan dengan mudah.