Dipublikasikan oleh Aulia Ramadhanti dan Diperbarui oleh Febrina Putri
Apr 13, 2023
14 menit membaca
Daftar Isi
Contoh Flowchart – Menyusun sebuah flowchart merupakan keharusan bagi siapa saja yang ingin membangun sebuah sistem, baik itu aplikasi dalam bentuk web mapun mobile. Sebuah flowchart juga secara tidak langsung menjelaskan proses yang dilakukan oleh program yang hendak dibuat.
Penulisan algoritma menggunakan flowchart lebih dipahami dibandingkan dituliskan dalam bentuk deskripsi. Hal inilah yang membuat flowchart sering digunakan.Ketika hendak membangun sebuah sistem, flowchart sudah dapat dipastikan harus dibangun terlebih dahulu, karena inilah yang akan menjadi acuan awal dalam pembangunan dan pengembangannya.
Namun apa itu flowchart sebenarnya? Mengacu pada salah satu pendapat ahli mengenai flowchart, berikut penjelasannya.
Flowchart atau diagram alir adalah sebuah proses dan logika dalam kegiatan penanganan informasi secara sistematis (Widia, 1983:4).
Apa yang disampaikan oleh salah satu ahli di atas mengenai flowchart. Sedangkan secara umum, flowchart program adalah sebuah bagan yang menggunakan simbol yang menggambarkan urutan proses dengan rinci.
Baca juga: Contoh Pseudocode
Barangkali kalian bertanya-tanya mengapa flowchart begitu penting dalam sebuah pembangunan sistem khususnya. Hal ini karena dalam flowchart terdapat hal-hal sebagai berikut.
Sebuah flowchart dapat memberikan gambaran secara singkat, jelas, rinci serta efektif mengenai prosedur logis dalam sebuah program. Hubungan antar komponen dalam sebuah sistem dapat digambarkan atau divisualisasi melalui flowchart, sehingga sangat mudah dipahami.
Keunggulan atau kelebihan dari sebuah flowchart dalam menyajikan alur ditampilkan secara grafis, sehingga mudah dipahami oleh banyak orang. Hal ini berbeda apabila ditampilkan dalam bentuk pseudocode maupun deskripsi, tidak setiap orang akan mampu memahaminya.
Penjelasan dan penyajian dalam bentuk flowchart lebih memudahkan siapa saja untuk melakukan analisis terhadap satu bagian saja. Dengan demikian kita akan lebih fokus terhadap masalah-masalah yang harus diselesaikan oleh sebuah sistem informasi. Berbeda halnya ketika disajikan dalam bentuk lain, analisis akan sedikit sulit dilakukan sebab tidak digambarkan secara terpisah.
Baca juga: Contoh Grafik
Simbol yang dipakai dalam flowchart tidak serta merta digunakan begitu saja. Akan tetapi telah mmemiliki standar dan serangkaian penelitian, sehingga saat ini flowchart diakui dan digunakan secara umum. Flowchart sejauh ini telah berhasil memberikan informasi, dalam hal ini mengkomunikasikan serangkaian proses kepada penggunanya.
Berikut ini merupakan sebagian simbol dari flowchart yang sering digunakan, untuk melihat simbol secara lengkap, kalian dapat melihat tulisan mengenai simbol-simbol flowchart.
Meskipun yang paling terkenal dari jenis flowchart adalah bagan alir, namun flowchart setidaknya memiliki 5 jenis flowchart yang berbeda, berikut daftarnya.
No | Jenis Flowchart |
1 | Bagan alir sistem ( System Flowchart) |
2 | Bagan alir dokumen (Document Flowchart) |
3 | Bagan alir skematik (Schematic Flowchart) |
4 | Bagan alir program (Program Flowchart) |
5 | Bagan alir proses (Process Flowchart) |
Berikut masing-masing penjelasannya.
Bagan alir sistem (system flowchart) adalah sebuah bagan yang menggambarkan kinerja sistem secara menyeluruh yang menjelaskan semua urutan dari prosedur-prosedur yang terdapat dalam sebuah sistem. Untuk membaca bagan alir sistem tidaklah terlalu sulit, bahkan jika dibandingkan dengan class diagram contohnya, tentu lebih sulit class diagram.
Contoh: Flowchart sistem suatu lembaga, pemerintahan, oraganisasi, perushaan dan pabrik.
Bagan alir dokumen (Document Flowchart) atau dikenal juga sebagai bagan alir formulir (form flowchart), bahkan beberapa orang mengenalnya dengan nama paperwork flowchart. Jenis bagan seperti apakah yang satu ini? Meskipun istilahnya cukup banyak, namun jangan khawatir karena untuk menegenalinya tidaklah sulit.
Document flowchart sendiri tidak dapat terpisahkan dengan flowchart sebelumnya, yaitu flowchart sistem. Akan tetapi yang membedakan bagan alir jenis ini lebih spesifik menggambarkan sebuah manajemen maupun pelaporan dari sebuah organisasi ataupun perusahaan. Sedangkan untuk penggunaan simbol-simbolnya tidaklah jauh berbeda dengan flowchart pada umumnya.
Baca juga: Flowchart: Pengertian, Jenis, 11 contoh dan Penjelasannya
Bagan alir skematik ini memiliki kesamaan dengan bagan alir sistem, dimana untuk menggambarkan semua prosedur yang terdapat dalam sebuah sistem.
Perbedaan bagan alir skematik tidak menggunakan simbol flowchart serta bagan alir skematik menggambarkannya dengan lebih detail. Penggunaan bagan alir jenis ini biasanya untuk mengomunikasikan alur sistem kepada mereka yang tidak mengerti dan paham dengan simbol flowchart.
Bagan alir program atau program flowchart adalah bagian yang tidak dapat terpisahkan dengan pembuatan sebuah program atau aplikasi. Flowchart ini menjelaskan secara mendetail mengenai langkah-langkah setiap proses program. Secara umum bagan alir program terbagi ke dalam dua bagian.
Flowchart proses adalah penggambaran proses industrial untuk memecahkan sebuah masalah serta menganalisis langkah selanjutnya dalam sebuah sistem atau prosedur. Flowchart ini biasa digunakan dalam lingkungan industri dan analisis sebuah sistem.
Baca juga: Cara Membuat Flowchart
Diagram alir atau flowchar secara umum memiliki dua unsur di dalamnya, berikut ke-2 unsur tersebut.
Sama halnya dengan ERD (Entity Relationalship Diagram), flowchart memiliki fungsi yang tidak kalah penting baik dalam pembangungan sebuah sistem maupun dalam menggambarkan model bisnis. Setidaknya terdapat empat fungsi sebagai berikut.
Setiap program yang telah dibuat harus dipastikan memiliki fungsi yang sesuai dengan rencana, jangan sampai sebuah sistem atau aplikasi mengalami mal fungsi. Proses yang berjalan hendaknya dapat dilihat dan dilakukan analisis, sebab dengan demikian akan menjadi mudah dalam melakukan setiap evaluasinya.
Melihat sebuah program secara keseluruhan tentu tidaklah kalah penting. Bukan berarti ketika program telah berjalan dalam setiap prosesnya akan berjalan apabila dilihat dalam bentuk keseluruhannya. Maka hal ini menjadi sangat penting. Flowchart juga saat ini telah menjadi pedoman dalam perancangan, penyusunan, pembangunan serta pengembangan aplikasi.
Baca juga: Fungsi Flowchart
Bagi seorang Programmer maupun Analis terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan saat menyusun sebuah flowchart, diantarnya adalah sebagai berikut.
Berikut beberapa gambar flowchart berdasarkan jenis dan beberaapa masalah yang seringkali ditemukan dalam penyusunannya.
Gambar flowchart di atas merupakan flowchart dariprogram diagnosa penyakit bayi. Pada bagian tampilan utama terdapat pilihan beberapa menu dengan fungsi yang berbeda.
Penggunaan simbol-simbol flowchart di atas menjabarkan sebuah langkah yang dapat dilakukan oleh user, bberikut penjabarannya.
Sedangkan untuk gambar selanjutnya menunjukan proses dari konsultasi, apabila pengguna memilih menu konsultasi maka akan dibawa pada gambar ke dua.
Penjelasan
Gambar flowchart dokumen di atas adalah proses dalam menjadi anggota perpustakaan. Dalam hal ini terdapat 3 aktor, meskipun aktor tersebut tidak digambarkan seperti halnya dalam use case diagram.
Apabila seseorang ingin menjadi anggota perpustakaan diharuskan utnuk mendaftar terlebih dahulu. Adapun proses berdasarkan flowchart dokumen di atas adalah sebagai berikut.
Baca juga: Cara Mudah Membuat Flowchart Yang Baik & Benar
Flowchart percabangan sendiri memiliki beberapa jenis, ada flowchart percabangan sederhana, bersarang hingga percabangan kompleks.
Pada flowchart di atas hanya terdapat 2 kondisi, yaitu perintah 1 dan perintah 2. Perintah 1 akan dieksekusi apabila kondisinya benar, sedangkan perintah 2 akan di eksekusi apabila kondisinya salah.
Flowchart di atas menunjukan bahwa apabila kondisi 1 bernilai benar, sedangkan apabila bernilai salah maka akan masuk pada kondisi 2. Bagian kondisi 2 ini memiliki 2 nilai, apabila bernilai salah maka akan masuk pada perintah 2, sedangkan apabila salah maka akan masuk pada perintah 3.
Sesuai dengan namanya flowchart bercabang komplek, yang mana memiliki banyak percabangan yang bertumpuk, hal tersebut dapat dilihat pada gambar. Untuk menerjemahkan flowchart bercabang ini sama dengan flowchart sebelumnya.
Flowchart di atas merupakan sebuah aplikasi atau sistem informasi yang memproses nilai mahasiswa. Adapun tahapan proses di atas berdasarkan algoritma adalah sebagai berikut:
Pada gambar pertama menunjukan perulangan atau looping dilakukan sebelum proses, sedangkan untuk gambar ke dua perulangan dilakukan setelah proses.
Berikut ini merupakan flowchart dari beberapa kasus, seperti menghitung luas segitiga, menghitung lingkaran, luas persegi panjang, flowchart login dan sebagainnya.
Masukan : alas (a) dan tinggi (t)
Rumus luas segitiga : a*t/2
Algoritma atau penjelasan dari flowchart di atas.
Nila phi dari sebuah lingkaran selalu 3,14 sedangkan r artinya jari-jari lingkaran. Adupun penjelasan dari flowchart menghitung luas lingkaran adalah sebagai berikut:
Menghitung luas persegi panjang sangatlah mudah, dimana kita tinggal mengkali panjang dan lebar dari persegi panjang. Sebagaimana yang terlihat pada cotoh flowchart di atas, untuk penjelasannya sebagai berikut.
Dalam sebuah pembangunan sistem atau aplikasi, proses login merupakan hal yang sudah harus ada, mengapa demikian? Tujuan agar tidak semua orang dapat mengaksesnya, artinya hanya orang-orang yang diberikan wewenang saja.
Flowchart juga tidak hanya dibangun saat membuat sistem informatika saja, akan tetapi yang melibatkan perangkat keras atau dikenal dengan elektronika membutuhkan flowchart juga. Untuk kalian yang membutuhkan materi elektronika bisa mengunjungi cahpeni, di sana membahas yang kalian butuhkan.
Proses pembuatan login tidak luput dari perencanaan termasuk pembuatan flowchart di dalamnya. kita bisa perhatikan flowchart login di atas yang menerangkan proses login dari awal hingga akhir, berikut penjelasan tahap demi tahapnya.
Berikut langkah langkah dari flowchart produksi abrang di atas.
Seorang Mahasiswa magang di Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) diberikan tugas oleh pembingan lapangan untuk membuat sebuah aplikasi atau sistem pendataan barang. Barang yang telah terdata haruslah memiliki pelaporan dalam bentuk pdf. Buatlah bagan alir sistem pendataan barang yang hendak dibuat!
Berikut penjelasan detai mengenai contoh bagan alir atau flowchart dokumen di atas.
Demikian ulasan mengenai contoh flowchart yang dapat kami sampaikan, untuk membuat flowchart tersebut, kamu bisa menggunakan Ms. Office seperti Ms. Word, Ms. PowerPoint, dan sebagainya. Sekian artikel Pinhome kali ini, semoga bermanfaat!
Baca juga:
Editor: Syahya Rembulan
Temukan pilihan rumah seperti pada perumahan The Manzil Depok dan apartemen terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.
Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!
Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.
© lifestyle.pinhome.id