Mengenal Fungsi Mekanisme Katup Pada Mobil dan Komponennya

Dalam dunia otomotif, sebuah mesin mobil memiliki banyak komponen yang bekerja bersama untuk memberikan tenaga dan kinerja yang optimal. Salah satu komponen kunci dalam mesin mobil adalah katup. Lantas, apa fungsi mekanisme katup pada mobil dan motor?

Dalam artikel ini, kita akan mengupas tuntas tentang fungsi mekanisme katup pada mobil dan motor beserta bagian-bagiannya yang berperan penting dalam menjaga kinerja mesin.

Baca juga: Perkiraan Biaya Servis Radiator Mobil Lengkap!

Apa itu Katup?

Katup pada mobil dan motor adalah komponen penting dalam mesin yang berfungsi untuk mengatur aliran udara dan bahan bakar ke dalam ruang bakar serta mengeluarkan gas buang setelah proses pembakaran selesai.

Katup ini seperti pintu yang membuka dan menutup untuk mengontrol aliran udara dan bahan bakar ke dalam mesin, serta memastikan pembakaran berjalan dengan baik.

Secara umum, terdapat dua jenis katup yang utama dalam mesin mobil dan motor:

Katup Masuk (Intake Valve)

Katup ini membuka dan menutup untuk memungkinkan campuran udara dan bahan bakar masuk ke dalam ruang bakar. Proses ini merupakan langkah awal dalam siklus pembakaran mesin.

Katup Buang (Exhaust Valve)

Katup buang membuka dan menutup untuk mengeluarkan gas buang setelah proses pembakaran selesai. Ini adalah langkah terakhir dalam siklus pembakaran mesin.

Selain kedua jenis katup tersebut, ada juga komponen lain yang terkait dengan mekanisme katup, seperti camshaft (noken as) yang menggerakkan katup, rocker arm (lengan penggerak) yang mentransfer gerakan dari noken as ke katup, dan timing belt atau rantai waktu yang mengatur waktu buka-tutup katup dengan presisi.

Katup pada mobil dan motor sangat penting karena mereka memainkan peran kunci dalam menentukan efisiensi pembakaran, tenaga yang dihasilkan, dan emisi gas buang.

Kualitas dan perawatan mekanisme katup yang baik dapat memastikan kinerja mesin yang optimal, sementara kerusakan pada katup dapat mengakibatkan penurunan performa dan masalah lain pada mesin. Oleh karena itu, pemahaman tentang fungsi dan perawatan katup sangat penting bagi pemilik kendaraan.

Baca juga: Perkiraan Biaya Servis Radiator Mobil Lengkap!

Fungsi Mekanisme Katup

Mekanisme katup dalam mesin kendaraan memiliki beberapa fungsi utama yang sangat penting di antaranya:

1. Mengatur Aliran Udara dan Bahan Bakar

Katup masuk berfungsi membuka dan menutup untuk mengatur aliran campuran udara dan bahan bakar ke dalam ruang bakar. Ini merupakan langkah awal dalam proses pembakaran mesin.

2. Pengaturan Timing Katup

Timing katup yang tepat sangat penting untuk mencapai efisiensi pembakaran yang maksimal. Timing yang salah bisa mengakibatkan pemborosan bahan bakar dan penurunan performa mesin.

3. Mengeluarkan Gas Buang

Katup buang membuka dan menutup untuk mengeluarkan gas buang setelah proses pembakaran selesai. Ini adalah langkah terakhir dalam siklus pembakaran mesin.

Baca juga:

• Cara Menghitung Perbandingan Kompresi dan Volume Silinder (Langkah Piston)
• Fungsi Ring Oli dan Ring Kompresi

Komponen Mekanisme Katup

Pada dasarnya komponen dari mekanisme katup terdiri atas katup, poros nok, rocker arm, spring, dan sebagainya.

Over Head Valve (OHV)

Over Head Valve (OHV) merupakan salah satu mekanisme katup yang letak poros nok (camshaft) terletak dibawah sedangkan katupnya di atas. Untuk meneruskan gerakan dari poros nok ke katup, mekanisme ini diperlukan push rod.  

Komponen pada Over Head Valve:

• Crankshaft Sprocket Gear : roda gigi yang posisinya ada diujung depan poros engkol. Fungsi crankshaft sprocket gear ini untuk memutar poros nok agar proses pembukaan katup bisa berjalan.
• Camshaft Sprocket Gear : roda gigi yang letaknya ada di poros nok. Fungsi camshaft sprocket gear untuk menerima energi putar dari crankshaft sprocket gear dan meneruskannya menuju poros nok.
• Timing Belt/ Chain : berfungsi menghubungkan gigi sprocket antara crankshaft dan camshaft agar poros nok ikut berputar jika poros engkol berputar.
• Camshaft : komponen ini terletak di dalam blok silinder yang fungsinya menekan valve filter agar katup dapat terbuka.
• Valve Filter : posisinya bertumpu pada setiap lobe dengan fungsi sebagai tumpuan lobe agar bisa menekan push rod.
• Push Rod : merupakan batang pendorong yang berfungsi menyalurkan tekanan dari valve filter menuju rocker arm.
• Rocker Arm : komponen yang bertugas untuk menekan katup saat mendapatkan dorongan dari push rod.
• Valve : berfungsi sebagai saluran intake dan exhaust untuk mengalirkan gas.
• Valve Spring : berfungsi menahan katup agar tertutup rapat.

Single Over Head Camshaft (SOHC)

Single Over Head Camshaft (SOHC) merupakan salah satu mekanisme katup yang letak dari camshaft diatas kepala silinder dan jumlah camshaftnya hanya satu.

Komponen Single Over Head Camshaft:

• Rocker Arm : merupakan katup yang berfungsi mengatur buka tutupnya saluran hisap.
• Engine Cover : merupakan penutup mesin agar mesin terlihat rapi.
• Saluran Hisap : saluran yang fungsinya untuk mencampurkan udara dan bahan udara.
• Blok Silinder : tempat atau dudukan untuk naik dan turunnya piston pada mesin.
• Pendingin Silinder : pendingin untuk mendinginkan mesin agar tidak terlalu panas. Biasanya menggunakan cairan radiator atau kisi-kisi.
• Wadah Oli : tempat penampung oli di dalam mesin.
• Noken As : dikenal juga dengan klep yang berfungsi untuk mengatur timing masuk dan keluarnya klep. 

Baca juga: Mengenal Fungsi Mekanisme Katup Pada Mobil dan Bagiannya

Double Over Head Camshaft (DOHC)

Hampir sama dengan OHC, hanya saja jumlah dari camshaftnya double.

Komponen Double Over Head Camshaft:

• Sprocket Gear : berfungsi sebagai konfigurasi jumlah roda gigi.
• Timing Chain/ Belt : berfungsi sebagai penghubung sprocket gear dengan camshaft yang terletak pada kepala silinder.
• Tensioner : berfungsi untuk menarik timing chain agar selalu tegang. Tensioner merupakan komponen tambahan untuk mendukung kerja timing chain. Tensioner biasanya memiliki tipe roller dan tipe hidrolik.
• Timing Chain Guide : berfungsi untuk menakan timingchain agar tegang. Timing chain guide terhubung dengan tensioner hidrolik.
• Camshaft : berfungsi agar lobe disepanjang prosonya untuk menekan katup. Ada dua macam poros camshaft DOHC yaitu intake camshaft dan exhaust camshaft.
• Rocker Arm : berfungsi untuk menekan katup ketika mendapatkan dorongan dari lobe.
• Valve Spring : sama seperti komponen yang ada di mekanisme OHV. Valve spring berfungsi untuk menakan katup agar tertutup rapat.

Mekanisme katup pada mobil dan motor adalah komponen vital yang memainkan peran penting dalam menjaga kinerja mesin. Mengetahui bagaimana katup berfungsi dan merawatnya dengan baik adalah langkah penting dalam memastikan kendaraanmu tetap berjalan dengan baik. Semoga artikel ini membantumu memahami betapa pentingnya mekanisme katup dalam dunia otomotif.

Baca juga:

• Cara Menghitung Kompresi Motor Dengan Benar
• Berapa Lama Memanaskan Mobil Untuk Siap Dipakai?
• 7 Merek Bearing Terbaik di Dunia

---

Nikmati layanan rumah tangga seperti cuci mobil, servis dan cuci AC, desinfektan & fogging, hingga massage dari Pinhome Home Service hanya dalam satu kali klik. Dapatkan pula paket perlindungan AC yang bisa dipilih sesuai kebutuhan melalui aplikasi Pinhome. Cek pilihan rumah di Kota Bandung terbaik dari Pinhome!

Tunggu apalagi, segera unduh aplikasi Pinhome di App Store atau Google Play sekarang dan rasakan pengalaman rumah yang bersih dan tubuh yang lebih rileks. Hanya di Pinhome Home Service yang memberikan solusi kebersihan dan perawatan properti, serta kendaraan dengan mudah.