Penyebab Kompresor AC Mati Tapi Kipas Hidup, Apa yang Salah?

Punya AC di rumah atau kantor memang membuat penghuninya nyaman, terlebih ketika tinggal di negara tropis seperti di Indonesia. Namun, terkadang ada saja masalah AC yang bikin pusing, seperti kompresor AC mati tapi kipas hidup. Nah, cari tahu apa saja penyebab dan solusi dari masalah AC ini di sini!

Fungsi dan Peran Kompresor serta Kipas pada AC

Kompresor dan kipas pada AC sebenarnya seperti partner yang tidak akan bisa dipisahkan. Kompresor berfungsi mengambil refrigeran atau freon dalam bentuk gas dari unit indoor, lalu memompanya dengan tekanan tinggi. Dengan begitu, gas ini berbentuk menjadi cairan. 

Setelah itu, refrigeran dilepas ke kondensor pada unit outdoor. Di sini, refrigeran melepas panas dan berubah balik menjadi jas. Intinya, kompresor yang membuat AC bisa menghasilkan udara dingin. 

Sementara itu, kipas AC bertugas menyebarkan udara dingin ke seluruh ruangan. Kipas akan mengambil udara panas dari dalam ruangan dan melewatkannya melalui evaporator yang penuh refrigeran dingin. Alhasil, AC bisa menghembuskan udara sejuk ke seluruh ruangan. 

Bila tidak ada kipas, proses pendinginan AC hanya terjadi di sekitar evaporator saja. Jadi, kombinasi kerja kompresor dan kipas penting untuk mendapatkan suhu ruangan yang nyaman dan sejuk, Pins. 

Penyebab Kompresor AC Mati Kipas Hidup

Mengingat tugasnya cukup berat, sudah pasti komponen ini bisa rusak. Salah satu masalah kerusakan yang sering dihadapi adalah kompresor AC mati tetapi kipas masih hidup. Lantas, apa penyebabnya? 

1. Overheating Pada Kompresor

Kompresor bisa overheat alias kepanasan. Umumnya, kondisi ini terjadi karena sirkulasi udara di sekitar unit outdoor jelek, freon kurang, atau sistemnya kotor. Tanda-tanda kompresor overheat itu misalnya ada suara aneh dan sering mati sendiri.

2. Kapasitor Kompresor Rusak

Kapasitor adalah komponen yang bertanggung jawab memberikan daya listrik untuk menyalakan motor kompresor. Jika rusak, kompresor AC akan mati meskipun kipas masih hidup. Salah satu tanda-tanda kapasitor rusak adalah suara dengung ketika AC dinyalakan dan kompresor AC tidak menyala. 

3. Tegangan Listrik Tidak Stabil

Tahukah Pins jika tegangan listrik yang tidak stabil sering merusak perangkat elektronik, termasuk AC? Ya, ini bisa terjadi karena tegangan yang terlalu rendah atau terlalu tinggi bisa menyebabkan kompresor mati. 

Jika sering mengalami tegangan listrik yang tidak stabil, segera lakukan servis AC untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, ya!

4. Sensor Termostat yang Bermasalah

Sensor termostat bertugas mengatur suhu AC dan memastikan kompresor bekerja sesuai kebutuhan pendinginan. Jika sensor rusak atau tidak terkalibrasi dengan baik, kompresor bisa mati meskipun kipas masih hidup. Termostat yang tidak berfungsi baik bisa menyebabkan suhu yang tidak konsisten di dalam ruangan.

5. Kerusakan pada Relay Kompresor

Relay kompresor adalah komponen yang bertugas menyalakan dan mematikan kompresor. Kerusakan pada relay bisa membuat kompresor tidak berfungsi dengan baik. 

Ciri-ciri relay yang rusak termasuk suara klik yang tidak biasa saat AC dinyalakan dan kompresor yang tidak hidup.

6. Kompresor Mengalami Kebocoran

Kebocoran pada kompresor bisa menyebabkan kompresor bekerja lebih keras untuk mempertahankan tekanan, yang akhirnya membuatnya mati. Tanda-tanda kebocoran antara lain adanya minyak atau refrigeran di sekitar kompresor dan suara desis yang tidak biasa. Periksa kebocoran dan tambahkan freon jika diperlukan.

Cara Memperbaiki Kompresor AC yang Mati

Mengatasi masalah kompresor AC mati kipas hidup memerlukan diagnosis yang tepat dan langkah perbaikan yang sesuai. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan. 

1. Cek Kabel dan Konektor

Pertama-tama, cek kabel dan konektor yang terhubung ke kompresor. Kabel yang longgar atau konektor yang rusak bisa mengganggu aliran listrik ke kompresor. Pastikan semua koneksi aman dan bekerja dengan baik.

2. Cek Freon

Kekurangan freon bisa membuat kompresor kerja lebih keras sampai rusak. Freon yang kurang juga bisa jadi penyebab AC tidak dingin. Jadi, pastikan level freon sesuai dan tambah jika diperlukan.

3. Bersihkan Kondensor

Kondensor yang kotor bisa menghalangi aliran udara dan membuat kompresor kerja lebih keras. Bersihkan kondensor secara rutin untuk memastikan aliran udara yang optimal. Kamu bisa pakai air bertekanan rendah atau vacuum cleaner untuk membersihkannya.

4. Periksa Saklar Termal

Saklar termal berfungsi untuk mematikan kompresor bila suhu terlalu tinggi sebagai tindakan pengamanan. Bila saklar termal rusak, kompresor bisa mati meskipun suhu tidak terlalu tinggi. Periksa saklar termal dan ganti bila rusak.

5. Panggil Teknisi Profesional

Jika sudah mencoba semua tips di atas tetapi kompresor masih saja mati, mungkin saatnya untuk memanggil bantuan profesional. Jangan pusing lagi sendiri dan rawat AC kamu dengan layanan terbaik! 

Pinhome Home Service punya layanan servis AC yang bisa diandalkan. Semua teknisi kami sudah berpengalaman dan profesional, jadi kamu tidak perlu khawatir. Penasaran? Langsung saja klik tombol di bawah ini dan jadwalkan servis sekarang juga! Biarkan Pinhome Home Service bantu kembalikan kenyamanan di rumahmu.

Cara Mencegah Kompresor Tidak Mudah Mati

Pencegahan itu lebih baik daripada perbaikan, lho. Berikut beberapa langkah untuk mencegah kompresor AC mati tapi kipas tetap hidup: 

• Rutin melakukan perawatan AC untuk memastikan semua komponen berfungsi dengan baik. 
• Gunakan stabilizer untuk menjaga agar tegangan listrik tetap stabil. 
• Bersihkan unit outdoor AC dari debu dan kotoran agar sirkulasi udara lancar. 
• Cek kapasitor secara berkala dan ganti bila sudah tidak berfungsi. 

Memahami penyebab kompresor AC mati tapi kipas hidup adalah langkah penting untuk menjaga AC tetap berfungsi optimal. Dengan melakukan perawatan AC secara rutin dan mengatasi masalah secepatnya, kamu bisa menghindari kerusakan yang lebih parah di kemudian hari. 

Jangan ragu untuk memanggil teknisi profesional ketika menghadapi masalah yang sulit diatasi sendiri.