Dipublikasikan oleh Omri Cristian dan Diperbarui oleh Markus Yohannes
Jul 6, 2023
9 menit membaca
Daftar Isi
Tenis meja merupakan jenis olahraga yang biasa dimainkan oleh dua pemain atau dua pasangan dengan menggunakan raket yang saling berlawanan satu sama lain.
Permainan ini memakai raket yang dibuat dari papan kayu yang sudah dilapisi dengan karet yang sering disebut dengan bet, sebuah bola pingpong serta lapangan permainan yang berupa meja.
Nah, pada kesempatan ini Pins akan membahas olahraga tenis meja yang mungkin merupakan kegemaran kalian semua. Mulai dari pengertian, sejarah, teknik bermain dan aturan tenis meja akan Pinhome bahas di bawah ini.
Baca juga: Ukuran Lapangan Bulu Tangkis
Tenis meja atau permainan pingpong adalah salah satu cabang olahraga yang dimainkan oleh dua pasang (ganda) atau dua orang (tunggal) yang berlawanan.
Alat yang biasa digunakan dalam permainan ini adalah raket atau bet, lapangan permainan yang berbentuk meja. Dan raket tenis meja yang terbuat dari papan kayu yang dilapisi dengan karet.
Induk Internasional tenis meja dunia adalah ITTF (International Table Tenis Federation), sedangkan induk organisasi tenis meja di Indonesia adalah PTMSI (Persatuan Tenis meja di Indonesia)
Permainan tenis meja bertujuan untuk memenangkan sebuah permainan dengan mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya mungkin.
Tujuan lainnya bisa untuk mencari kesenangan sebagai hiburan diri. Selain itu, dalam permainan tenis meja adalah untuk menjadikan tubuh lebih sehat dan bugar.
Setelah mengetahui pengertian dan tujuan tenis meja, sebaiknya Pins juga mengetahui sejarah olahraga ini. Tenis meja mulai populer sejak abad ke-19 di Inggris dengan nama pingpong, gossima dan whiff whoff. Kemudian berselang tidak lama tenis meja berganti nama menjadi table tennis atau tenis meja.
Permainan table tenis atau tenis meja mulai dikenal pada tahun 1901 karena dikala itu berkat di adakannya turnamen, buku yang menceritakan tentang tenis meja, dan kejuaraan tidak resmi padaa tahun 1902.
Awalnya permainan ini dilarang di Rusia pada tahun 1900. Permainan ini di larang karena penguasa pada masa itu percaya bahwa memainkan tenis meja mempunyai dampak negatif pada penglihatan pemain.
Pada tahun 1921, Asosiasi Tenis Meja dibuat di Inggris. Kemudian pada tahun 1926, Asosiasi Tenis Meja (TTA) diikuti oleh Federasi Tenis Meja Internasional (ITTF). Dan diwaktu itu pertama kali kota yang menjadi tuan rumah dalam kejuaraan dunia pada tahun 1926 adalah kota London. Selain itu, Asosiai Tenis Meja Amerika dibentuk pada tahun 1933.
Kemudian pada tahun 1950-an, raket yang menggunakan lembaran karet digabung dengan lapisan spons mengubah permainan secara dramatis, meningkatkan kecepatan perputaran bola.
Kemudian tarkhir pada tahun 1988, tenis meja mulai diperkenalkan dalam sebuah cabang Olimpiade hingga saat ini tenis sering di perlombakan dalam ajang Olimpiade.
Baca juga: Sejarah dan Perkembangan Bola Basket di Dunia
Sejarah dan perkembangan olahraga tenis meja di Indonesia dimulai pada tahun 1930. Pada waktu itu, permainan tenis meja hanya dapat dimainkan di waktu-waktu pertemuan orang Belanda yang dianggap sebagai sarana hiburan rekreasi.
Orang-orang Indonesia diwaktu itu yang boleh ikut main hanya golongan tertentu saja, seperti salah satu dari anggota keluarga pamong dari balai pertemuan tersebut.
Pada tahun 1939, sebelum terjadi peperangan dunia ke-II, tokoh-tokoh tenis meja mendirikan Persatuan yang bernama Ping Pong Seluruh Indonesia (PPPSI).
Kemudian di kongres yang di selenggrakan di Surakarta pada tahun 1958, PPPSI mengalami perubahan nama menjadi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI).
PTMSI pada tahun 1960 bergabung menjadi anggota federasi tenis meja Asia, TTFA (Table Tenis Federation of Asia). Selanjutnya tenis meja Indonesia mengalami perkembangan pesat sejak berdirinya PTMSI.
Hal tersebut dapat kita lihat dari munculnya kumpulan-kumpulan tenis meja, pada sebuah pertandingan tenis meja yang diperlombakan din ajang Olimpiade nasional maupun Internasional seperti PON, POMDA, dan Porda.
Setelah terdaftar sebagai anggota ITTF pada tahun 1961, Indonesia selalu diundang pada kejuaraan-kejuaraan resmi tingkat dunia.
Selain itu, yang perlu kita diketahui dalam perkembangan tenis meja nasional adalah berdirinya Silatama atau yang kita kenal dengan (Sirkuit Laga Tenis Meja Utama) yang pertama kali digelar pada tahun 1983.
Hal ini kemudian digelar dalam setiap tiga bulan sekali, serta Silataruna setiap 6 bulan sekali sejak tahun 1986.
Baca juga: 13+ Teknik Dasar Sepak Bola yang Bisa Kamu Kuasai
Selain pengertian dan sejarah tenis meja, Pins harus memahami teknik dasar dalam permainan ini. Adapun dalam permainan olahraga tenis meja terdapat beberapa teknik yang harus Pins ketahui. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut ini:
Bet merupakan salah satu alat untuk memukul dalam bola tenis meja dalam permainan. Dalam permainan tenis meja, memegang bet tidak boleh sembarangan.
Melainkan harus memakai teknik khusus supaya nyaman dalam memukul bola sehingga di salah dalam melakukan permainan tersebut. Teknik-teknik yang perlu kita ketahui diantaranya adalah:
Teknik dalam memegang bet seperti orang memegang pena. Teknik ini biasanya sering digunakan oleh pemain profesional, terutama pemain-pemain tenis meja di benua Asia. Cara memegang bet dengan gaya Penhold grip adalah:
Merupakan teknik memegang bet dengan cara seolah bersalaman. Teknik ini sering dipakai oleh pemain profesional dari benua Eropa. Cara melakukan teknik Shakehand Grip adalah sebagai berikut:
Seemiller grip merupakan salah satu teknik memegang bet yang mungkin mirip dengan seemiller grip, yang memberbedakan yaitu apabila jari telunjuk di shakehand grip menempel dengan jari lainnya.
Maka jari telunjuk di seemiller grip berpisah dengan jari yang lainnya. Cara memegang bet tenis meja dengan menggunakan teknik Seemiller Grip adalah sebagai berikut:
Baca Juga: 13 Jenis Tenaman Semak yang Dapat Mempercantik Rumah
Servis merupakan salah satu dari teknik dasar tenis meja yang biasa dipakai untuk awalan pertandingan. Servis ini terdapat dua jenis yaitu diantaranya:
Merupakan servis yang dilakukan dengan posisi tubuh berada di arah kanan dengan pandangan tertuju pada bola.
Tangan kanan terletak di samping kanan badan sambil memegang bet dengan siku ditekuk 90 derajat, dan juga telapak tangan kiri memegang bola.
Sesudah itu bola dilambungkan dengan ketinggian sedang kemudian dipukul.
Merupakan servis yang dilakukan dengan cara posisi tubuh berada di tengah dengan pandangan tertuju pada bola. Tangan kanan yang memegang bola bet dengan mendekatkan ke pinggang sebelah kiri.
Telapak tangan yang memegang bola lalu dilambungkan tidak terlalu tinggi kemudian dipukul.
Memukul merupak teknik yang terakhir dalam permainan tenis meja. Teknik ini merupakan salah satu teknik inti dari permainan tenis meja, pukulan yang baik dan benar.
Maka akan menghasilkan kemenangan. Dibawah ini adalah beberapa teknik memukul yang sering dipakai dalam berbagai keadaan bermain.
Baca juga: Pengertian Renang Gaya Bebas, Teknik Beserta Manfaatnya
Teknik stance apa yang biasa disebut dengan nama teknik parsial niaga adalah salah satu teknik yang dilakukan oleh anggota tubuh pada saat akan melakukan serangan dan dalam kondisi bertahan. Pada umumnya terdapat tiga teknik stance yang yang dapat digunakan di dalam perlombaan tenis meja di antaranya adalah sebagai berikut:
Teknik stance yang pertama adalah Square stance adalah teknik yang tepat untuk digunakan saat akan menerima servis dan bersiap kembali setelah menerima serangan dari lawan. Teknik Square stance dilakukan dengan posisi tubuh menghadap tepat ke arah lapangan.
Posisi tubuh saat melakukan teknik Square stance kedua kaki dijadikan sebagai tumpuan berat badan, posisi lutut agak ditekuk, kedua lengan bawah berada pada posisi horizontal dan bagian atas vertikal, komposisi badan agak dicondongkan ke arah depan.
Teknik side stance adalah teknik dengan posisi badan berada di samping lapangan. Pemain tenis meja yang menggunakan teknik ini diharapkan akan dapat melakukan pengembalian terhadap bola sekaligus juga menahan pukulan bola yang berasal dari lawan main.
Teknik open stance adalah teknik hasil modifikasi dari side stance yang digunakan untuk melakukan gerakan backhand block. Cara untuk melakukan open stance yaitu posisi badan dan kaki kiri agak terbuka serta agak ke depan, dan posisi kaki kanan berada di belakang.
Dalam permainan tenis meja terdapat teknik footwork yang mengatur gerakan kaki dari para pemain tenis meja. Teknik footwork atau teknik gerakan kaki dapat dibedakan menjadi dua yaitu tunggal dan ganda.
Apabila dilihat dari banyaknya langkah maka teknik footwork untuk permainan tunggal dapat dibedakan menjadi satu langkah, 2 langkah dan 3 langkah serta dapat lebih pula.
Footwork yang paling sering digunakan adalah foto 2 langkah atau yang biasa disebut dengan two step footwork. Untuk dapat mengikuti program haruslah dilihat berdasarkan dari jarak dari pemain dengan bola. apabila jarak antara pemain dengan bola terlalu jauh maka pemain bisa melakukan footwork satu langkah.
Di dalam tenis meja untuk melakukan pukulan smash dapat dilakukan dengan cara pukulan forehand ataupun pukulan backhand. Dalam melakukan smash dengan menggunakan kedua pukulan tersebut haruslah dengan menggunakan teknik sebagai berikut:
Aturan tenis meja harus Pins ketahui disamping memahami pengertian dan sejarah olahraga tersebut. Ini karena tenis meja adalah permainan yang harus patuh pada peraturan. Di bawah ini adalah beberapa peraturan tenis meja yang wajib digunakan untuk memenuhi syarat sesuai standar internasionalnya diantaranya:
Sama seperti olahraga lainnya, tenis meja memiliki aturan terkait sarana dan alat yang digunakan. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
Ukuran lapangan tenis meja memiliki panjang 2,74 m, lebar 1,525 m dan juga tinggi 76 cm.
Ada beberapa ketentuan pada lapangan tenis meja. Beberapa di antaranya adalah:
Pada permainan tenis meja net memiliki panjang 304,5 cm dan lebar 15,25 cm. Net ini disertai dengan 2 tiang penyangga termasuk dua penjepit yang nantinya dilekatkan ke meja.
Di dalam permainan tenis meja pola yang digunakan adalah pola yang terbuat dari bahan selulosa dengan diameter 40 mm dan dengan berat 2,7 gram. Bola di dalam tenis meja dibuat dengan menggunakan bahan selulosa agar ringan dan dapat menghasilkan pantulan setinggi 23-26 cm yang dijatuhkan dari ketinggian 30,5 cm.
Secara umum tidak terdapat peraturan secara khusus tentang bentuk, ukuran dan juga berat dari raket atau bet yang akan digunakan dalam permainan tenis meja. Peraturan yang harus dilakukan antara lain yaitu permukaan dari daun bet haruslah datar dan kaku. Minimal permukaan tersebut harus terbuat dari 85% kayu, serta ketebalannya pun juga harus diukur.
Sebagai lapisan perekat dalam kayu dapat diperkuat dengan menggunakan bahan yang berserat misalnya seperti serat karbon, serat kaca atau kertas yang telah dipadatkan. Akan tetapi, penggunaan bahan-bahan tersebut tidak boleh melebihi aturan yaitu 7,5% dari total ketebalan bet atau tidak lebih dari 0,35 mm.
Sisi dari daun bet yang akan digunakan untuk memukul haruslah dilapisi oleh karet yang licin ataupun berbintik. Apabila bet menggunakan lapisan karet bet bintik yang menonjol keluar, maka ketebalan dari karet termasuk lapisan dari lem perekat tidak boleh melebihi dari 2 mm.
Pemain tenis meja harus cermat saat melakukan servis agar tidak terjadi pelanggaran. Berikut ini aturan melakukan service:
Satu set dalam pertandingan akan selesai jika salah satu pemain sudah mencapai 11 poin, baik secara pemain tunggal atau ganda.
Baca juga: 6 Gaya Renang Beserta Teknik Dasar yang Bisa Kamu Pelajari
Setelah mengetahui pengertian dan sejarah tenis meja, Pins harus tahu cara bermain olahraga ini. Berikut adalah cara bermain tenis muja dalam pertandingan, yang terdiri dari permainan tunggal dan permainan ganda.
Demikianlah penjelasan kali ini mengenai permainan pengertian dan sejarah tenis meja, teknik dasar permainan tenis meja, serta ukuran lapangan tenis meja. Semoga bermanfaat bagi Pins.
Baca juga: Ukuran Lapangan Tenis Meja Standar Nasional dan Internasional
Temukan beragam pilihan rumah terlengkap seperti pada perumahan Ardeca Hometown Soreang di daftar properti & iklankan properti kamu di Jual Beli Properti Pinhome. Bergabunglah bersama kami di aplikasi Rekan Pinhome untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti.Â
Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!
Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome – PINtar jual beli sewa properti.
© lifestyle.pinhome.id